Wakil Wali Kota Bekasi Tri Adhianto Tjahyono meresmikan kebun ketahanan pangan di Grand Prima Bintara, Kelurahan Bintara, Kecamatan Bekasi Barat, Jumat (5/3/2021).
Ia mengapresiasi inisiatif dan keaktifan warga di sana yang terus berinovatif ditengah wabah Covid-19. Apalagi, tumbuhan yang di tanam pada lahan fasilitas sosial dan fasilitas umum RW 016 itu mayoritas buah-buatan dan sayuran.
“Ide cemerlang. Pertahankan program ini, agar gizi warga sekitar terpenuhi sehingga jauh dari virus corona, juga menstabilkan perekonomian warga,” kata Tri Adhianto.
Tri juga mendorong warga di perumahan Grand Prima Bintara untuk berinovasi budidaya magot yang menjadi pakan hewan ternak seperti bebek, ayam dan ikan lele.
Ia meyakini bahwa budidaya magot dapat dilakukan warga. Apalagi, bahan dasarnya hanya berasal dari sampah rumah warga. Sehingga dapat mengurai sampah di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Bantar Gebang.
“Dengan demikian selain bisa membuka lapangan kerja baru, hal tersebut pula bisa meminimalisir sampah yang ada di lingkungan itu,” ucap dia.
Pada kesempatan itu, Ketua RW 016 Grand Prima Bintara, RM Sulthoni menyampaikan bahwa program ketahanan pangan itu merupakan program RW Siaga.
“Kami namakan Kebun Anggur, akan tetapi disini banyak berbagai macam sayuran, tanaman obat juga buah-buahan,” katanya.
Menurut dia, program ini sengaja digagas dalam menghadapi pandemi Covid-19. Tujuannya yaitu agar warga dapat terpenuhi segala kebutuhan sayur mayur dan buah-buahan.
“Diharapkan tidak perlu cari dari luar, cukup dari wilayah sendiri. Juga agar kondisi gizi warga kami tetap terjamin,” tandas dia.
Dikesempatan yang sama, Lurah Bintara, Sudarsono juga akan melakukan pemberdayaan warga guna merealisasikan saran dWakil Wali Kota Bekasi terkait program magot.
“Insya Allah kita akan ternak ikan lele, mujaer, gurame. Jangka panjangnya unggas seperti ayam juga bebek,” imbuhnya.
(ADV/GOB)
