KONI Kota Bakasi melaksanakan rapat kerja dengan tema “Sinergi Meraih 3 Besar” di Hotel Green Forest, Kota Bogor, Jawa Barat, Jumat (2/2/2024).
Rapat kerja ini dilakukan guna mengimplementasikan target 3 besar pada perhelatan Pekan Olahraga Provinsi Jawa Barat (Porprov Jabar) 2026 mendatang.
Agenda Raker sendiri akan berlangsung sampai dengan Sabtu (3/2/2024) besok.
Ketua Pelaksana Raker KONI Kota Bekasi, Lian Amigo mengapresiasi para Cabang Olahraga (Cabor) yang telah mengirimkan perwakilan guna menekankan etos kerja, baik pelatih maupun atlet guna menyongsong target 3 besar.
“Semoga agenda pada hari ini para Cabor dan pengurus KONI bisa mengikuti secara seksama, melaksanakan rapat dengan serius sehingga target 3 besar (pada Porprov Jabar 2026) dapat dicapai,” singkat Lian.
Ketua Umum KONI Kota Bekasi, Tri Adhianto Tjahyono menjabarkan bahwa pada tahun ini, pihaknya bersama para cabor dapat bersinergi untuk mendapati win win solution menghadapi Porprov Jabar 2026.
“Tahun ini kita ingin keseriusan semuanya. Tahun kemarin (2023), kita fokus tentang bagaimana pembinaan organisasi serta tata kelola administrasi. Harapannya, seluruh Cabor bisa menyelesaikan LPJ (Laporan Pertanggungjawaban) dana atlet,” kata dia.
Kabar gembiranya, Tri menyampaikan jika dana hibah KONI Kota Bekasi tahun 2024 akan dikucurkan Pemerintah Kota Bekasi dengan besaran Rp 25 Miliyar.
Dana itu diperuntukan untuk pembinaan atlet, serta persiapan sarana dan prasana (Sarpras) olahraga. Sarpras sendiri dirincikan mengenai pembangunan maupun revitalisasi,
“Makanya, saat ini (Raker), masing – masing Cabor bisa saling berkomunikasi, sehingga persiapan kita soal tuan rumah Porprov Jabar 2026 hingga menjadi 3 besar implikasinya bisa sejalan. Rapat ini harus mempunyai keputusan real untuk dua tahun kedepan,” jelas dia.
Di hadapan para Cabor, Tri memaparkan bahwa target 3 besar bisa dicapai KONI Kota Bekai apabila bisa meraih perolehan 114 medali emas.
“Target 114 (medali emas), sekarang berdasarkan perolehan peringkat 4, kita baru bisa memeroleh 54 emas. Dan ini (sisa kekurangan medali emas) harus dipikirkan, jadi perhitungannya dari cabor mana saja, sejalan dengan tuan rumah, nanti sarana bisa diimplementasikan sesuai anggaran,” kata dia.
Tri berharap, para Cabor dan pengurus KONI Kota Bekasi dapat menjaga kekompakannnya sehingga segala usaha meraih 3 besar dapat dimudahkan.
Wakil Ketua 1 KONI Jawa Barat, Abdul Rosyad Irwan yang hadir dalam Raker menyambut baik niat mulia KONI Kota Bekasi. Menurut bang Yan, begitu hangat disapa, bicara Raker adalah bicara tentang bagaimana program.
“Porprov adalah ukuran suksesnya kita dalam bidang olahraga. Tidak ada prestasi yang ujug – ujug, semuanya harus diprogram dengan matang,” kata bang Yan.
Mengenai dengan Porprov Jabar 2026, bang Yan memberikan angin segar. Eks Ketum KONI Kota Bekasi ini akan memperjuangkan daerah berjuluk Kota Patriot itu menjadi tuan rumah bersama dengan Kota Depok dan Kota Bogor.
“Karena ini, Kota Bekasi harus menjalin komunikasi dengan Kota Bogor dan Depok, berkaitan dengan jumlah Cabor yang dipertandingkan, sehingga nanti persiapan sarana dan prasarana menjadi lebih tepat,” ujar dia.
Disisi lain, bang Yan mengingatkan berkaitan dengan Pekan Olahraga Nasional (PON) Aceh – Sumut yang akan berlangsung pada tahun ini.
Ia menginginkan atlet – atlet Kota Bekasi bisa menjadi penyumbang medali emas untuk Jawa Barat.
“Karena target kita adalah menjadi juara umum untuk ketiga kalinya. Kita Jawa Barat, telah menjadi patokan provinsi lain, dan hetrick juara umum harus kita wujudkan,” imbuh dia.