Ketua Komisi I DPRD Kota Bekasi, Faisal meminta Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Pemerintah Kota Bekasi untuk aktif berkomunikasi antar dinas agar terjalin kerja sama yang harmonis.
Selain itu, DPRD Kota Bekasi juga menginginkan dinas-dinas kreatif untuk membuat terobosan untuk meningkatkan pelayanan terhadap masyarakat.
“Musyawarah Pembangunan Daerah (Musrenbang) Kota Bekasi Tahun Anggaran (TA) 2025 sudah berlangsung dan kerjasama antar dinas yang belum maksimal dan optimalisasi kinerja setiap dinas dalam penyelengaraan pelayanan masyarakat,” kata Ketua Komisi I DPRD Kota Bekasi Faisal, belum lama ini.
“Optimalisasi kinerja pemerintah yang output nya pelayanan masyarakat,” imbuh dia, dikutip gobekasi,id, Selasa (19/3/2024).
Faisal mengaku saat ini masih banyak masyarakat mengeluhkan terkait pelayanan yang masih sulit ditempuh.
Seperti pelayanan Administrasi Kependudukan dan Catatan Sipil pada tingkat kecamatan maupun kelurahan.
“Pentingnya terobosan terobosan antar Dinas dalam menciptakan pelayanan yang langsung tepat sasaran tanpa adanya hambatan-hambatan yang dapat merugikan masyarakat,” kata Faisal.
“Kalau hari ini ada keluhan masyarakat harus dapat diproses secepatnya dan memberikan solusi tanpa harus menunggu waktu lagi,” imbuh dia.
Terlebih, menurut Faisal, kerjasama seperti Dinas Pendidikan, BPKAD dan Disperkimtan yang menurutnya masih pasif untuk bisa merealisasikan apa yang menjadi kebutuhan dunia pendidikan di Kota Bekasi.
“Muter-muter doang jadinya kalau dipertanyakan kepada Dinas masing-masing. Bagaimana mau maju Kota Bekasi kalau pemilik kebijakannya saja tidak tegas dan tidak berpihak kepada kebutuhan masyarakat?” papar dia.
Faisal menekankan kepada seluruh stackholder agar bisa bekerja sesuai harapan kita bersama dan terus-menerus menciptakan trobosan untuk pembangunan Kota Bekasi yang jauh lebih baik.
“Menciptakan pelayanan yang jauh lebih mudah dan dapat langsung dirasakan masyarakat,” tutup Faisal. (Advertorial DPRD Kota Bekasi)
