Dinas Sosial Kota Bekasi mencatat ada sebanyak 475 Lembaga Kesejahteraan Sosial (LKS) yang beroperasi di wilayahnya. Namun, baru 50 persen LKS terakreditasi.
Kepala Dinas Sosial Kota Bekasi Alexander Zulkarnain mengatakan akreditasi menjadi penting bagi LKS.
“Kalau sudah terakreditasi otomatis terkontrol, terevaluasi, terkendali. Pasti organisasinya lebih baik karena dilakukan evaluasi,” katanya, dikutip Rabu (30/10/2024).
Alexander menyampaikan jika pemerintah daerah sedang berupaya untuk memberikan subsidi kepada LKS yang ada di Kota Bekasi.
Kekinian juga pihaknya telah berkoordinasi dengan Kementerian Sosial RI dan Pemerintah Provinsi Jawa Barat soal bantuan subsidi.
Menurutnya pemberian subsidi untuk pelaksanaan akreditasi bisa menjadi solusi. Baik oleh Kemensos, pemerintah provinsi, maupun pemerintah daerah.
Hal ini tak lain untuk meningkatkan kualitas organisasi, SDM, Sarpras, hingga tata kelola pembiayaan seluruh LKS yang ada di Kota Bekasi.
“Saat ini kita sedang persiapan akreditasi (LKS) dari kementerian sosial. Saya berharap semuanya harus terakreditasi,” imbuh Alexander.
Di sisi lain, ia berterimakasih kepada setiap lembaga atau yayasan yang telah mendirikan LKS. Selama ini lembaga tersebut dinilai telah membantu dalam memberikan pelayanan sosial di Kota Bekasi.
“LKS didirikan saja itu kami sudah terimakasih, artinya ada niat untuk berkecimpung di dalam kesejahteraan sosial melalui yayasan atau panti,” tambahnya.
Sebagai informasi, tata kelola dan regulasi LKS menjadi perhatian pemerintah pusat menyusul kasus pencabulan di Panti Asuhan Kunciran Indah, Tangerang.
Bahkan, menjadi program 100 hari kerja usai Saifullah Yusuf dan Agus Jabo Priyono dilantik menjadi menteri dan wakil menteri sosial.
Sebelumnya Menteri Sosial, Saifullah Yusuf belum lama ini mengungkapkan jumlah LKS di Indonesia saat ini mencapai 16.254.
Dari jumlah tersebut, sebanyak 12.738 LKS sudah terakreditasi, 872 LKS tidak terakreditasi, 2.292 tidak memenuhi syarat sama sekali, dan 352 lainnya tidak terlacak.
Ikuti Kami di GOOGLE NEWS
Simak berita seputar Bekasi di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Gobekasi.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VarakafA2pLDBBYbP32t. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.