Anggota Komisi 1 DPRD Kota Bekasi, Dariyanto, menegaskan perlunya penambahan personel gabungan di dua lokasi rawan kecelakaan, yakni Jalan Ahmad Yani dan Jalan Siliwangi.
Kedua jalan tersebut dikenal sebagai titik dengan lalu lintas padat yang sering kali menjadi lokasi kecelakaan.
Dariyanto mengungkapkan bahwa penambahan petugas penjaga ketertiban, baik dari polisi maupun Dinas Perhubungan (Dishub), sangat penting untuk menjaga kelancaran lalu lintas.
“Perlu juga kita kasih masukan, agar di dua lokasi jalan tersebut, ditambah para petugas penjaga ketertibannya, mulai dari polisi dan dishub,” katanya, dikutip Kamis (2/12/2025).
Menurut Dariyanto, pengawasan yang lebih intensif sangat dibutuhkan, terutama di titik-titik rawan seperti jalur putar arah di Jalan Ahmad Yani, guna mencegah terjadinya kecelakaan.
“Terkait analisa tersebut memang perlu adanya petugas yang standby, agar lalu lintas tertib,” tambahnya.
Khususnya, Jalan Ahmad Yani yang merupakan jalur nasional yang sering dilalui kendaraan besar, membutuhkan perhatian ekstra dalam pengawasan.
Oleh karena itu, Dariyanto berencana untuk berkoordinasi dengan pihak Polres Metro Bekasi Kota dan Dishub untuk melakukan evaluasi lebih lanjut terkait pengamanan di kawasan tersebut.
Sebelumnya, Polres Metro Bekasi Kota juga mencatat bahwa kedua jalan ini adalah lokasi rawan kecelakaan.
Berdasarkan data, sepanjang tahun 2024, tercatat 1.012 kejadian kecelakaan lalu lintas di Kota Bekasi, meskipun ada penurunan dibandingkan dengan 1.150 kecelakaan yang tercatat pada tahun 2023.
“Dengan adanya evaluasi dan penambahan petugas, diharapkan angka kecelakaan di kedua jalan ini dapat berkurang,” ujar Dariyanto, berharap adanya langkah konkret dari pemerintah dan aparat keamanan untuk meningkatkan keselamatan di kawasan tersebut.
Ikuti Kami di GOOGLE NEWS
Simak berita seputar Bekasi di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Gobekasi.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VarakafA2pLDBBYbP32t. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
