Pakar Klimatologi Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Erma Yulihastin, mengingatkan warga Bekasi untuk bersiap menghadapi potensi banjir yang semakin parah.
Hal ini disampaikan melalui unggahan di platform X pada Kamis (6/3/2025).
Erma menegaskan bahwa hujan deras yang meluas di daerah hulu, seperti Kota Bogor dan Kabupaten Bogor, akan meningkatkan aliran debit air ke Kali Bekasi.
“Karena sekarang daerah hulu (Kota dan Kabupaten Bogor) terpantau hujan deras meluas, mohon Bekasi juga bersiap jika aliran debit yang menuju Kali Bekasi akan semakin tinggi. Waspada banjir kian parah di Bekasi,” tulis Erma dalam cuitannya.
Dampak Banjir Sebelumnya
Banjir besar sebelumnya telah menerjang wilayah Jabodetabek pada Senin malam (3/3/2025) setelah diguyur hujan lebat. Ribuan warga terdampak, dengan rumah-rumah di berbagai wilayah, terutama Bekasi, terendam banjir setinggi lebih dari 2 meter.
Berdasarkan data BPBD Kota Bekasi, tujuh kecamatan terdampak banjir, yaitu Bekasi Timur, Bekasi Utara, Bekasi Selatan, Medan Satria, Jatiasih, Pondok Gede, dan Rawalumbu.
Sementara itu, di Kabupaten Bekasi, banjir melanda enam kecamatan, yakni Cibarusah, Serang Baru, Setu, Cikarang Utara, Cibitung, dan Tambun Utara.
Peringatan untuk Warga
Erma mengimbau warga Bekasi untuk tetap waspada dan mempersiapkan diri menghadapi potensi banjir yang mungkin terjadi akibat hujan deras di daerah hulu. Peningkatan debit air di Kali Bekasi diperkirakan akan memperparah kondisi banjir di wilayah tersebut.
Dengan adanya peringatan ini, diharapkan warga dan pemerintah setempat dapat mengambil langkah antisipasi untuk mengurangi dampak banjir yang lebih parah.
Ikuti Kami di GOOGLE NEWS
Simak berita seputar Bekasi di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Gobekasi.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VarakafA2pLDBBYbP32t. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.