Bank DBS Indonesia bertekad mewujudkan misi perusahaan bertajuk “Live more, Bank less” tidak hanya bagi nasabah dalam menjalankan kegiatan perbankan tetapi juga menerapkannya dalam internal perusahaan melalui program People of Purpose, gerakan kesukarelawanan karyawan Bank DBS Indonesia yang bertujuan untuk memberikan nilai-nilai positif DBS.
Kegiatan tahunan kesukarelawanan masal pada tahun ini mengusung tema Plant more, Pollute less untuk menjaga dan melestarikan lingkungan.
Bekerjasama dengan Pemerintah Kota Bekasi, Bank DBS Indonesia menanam 1.650 pohon di Kota Bekasi. Bank DBS Indonesia telah melakukan serangkaian kegiatan sukarela di akhir tahun ini yang berfokus pada lingkungan.
Rangkaian ini telah dimulai dengan menanam 500 pohon di Danau Duta Harapan, Bekasi Utara, pada Kamis (28/11/2019) oleh karyawan divisi Teknologi dan Operasional yang dipimpin oleh Boon Khee Lim, Managing Director Technology & Operations PT Bank DBS Indonesia guna menciptakan lingkungan yang lebih hijau di masa depan.
Selain menanam pohon di Bekasi, 100 karyawan dari divisi Consumer Banking Group yang tergabung dalam People of Purpose juga telah membersihkan pantai dan menanam sekitar 400 pohon mangrove di Pulau Harapan, Kepulauan Seribu pada, Senin (2/12/2019).
“Perubahan tidak dapat terjadi secara instan dan perlu dilakukan berkala. Oleh karena itu kami mengambil berbagai langkah yang berkelanjutan yang berdampak positif bagi lingkungan melalui serangkaian kegiatan kesukarelawanan ini. Kegiatan ini merupakan bentuk nyata serta komitmen Bank DBS Indonesia dalam bentuk tanggung jawab sosial khususnya dalam menjaga dan melestarikan lingkungan,” ujar Mona Monika, Executive Director, Head of Marketing Communications PT Bank DBS Indonesia.
Mona mengapresiasi dukungan dan kepedulian yang diberikan oleh Bank DBS Indonesia terhadap kelestarian lingkungan khususnya daerah Bekasi.
Menurutnya, kegiatan kesukarelawanan menanam pohon yang dilakukan secara masal ini kelak akan memberikan dampak positif bagi lingkungan dan generasi selanjutnya.
Presiden Direktur PT Bank DBS Indonesia, Paulus Sutisna menambahkan bahwa Bank DBS Indonesia juga berkolaborasi dengan Rumah Sosial Kutub (RISK) untuk menyalurkan donasi yang akan digunakan untuk kegiatan sosial dan pemberdayaan di Bekasi.
“RISK adalah yayasan sosial kreatif yang mengumpulkan dan mengelola dana sosial melalui program ‘Ubah Sampah Jadi Sedekah’ yang digunakan untuk kegiatan kebaikan seperti sedekah dan memberikan sedekah minyak jelanta bagi yang membutuhkan,” kata dia.
Paulus menjelaskan, kesamaan terhadap kepedulian lingkungan yang menjadikan Bank DBS Indonesia memilih untuk berkolaborasi dengan Rumah Sosial Kutub adalah untuk memfokuskan tanggung jawab sosial perusahaan melalui program People of Purpose.
“Bank DBS Indonesia ingin agar karyawan tidak hanya focus untuk berkarya yang terbaik dalam pekerjaan namun juga dapat memberi dampak sosial yang positif bagi lingkungan melalui kegiatan kesukarelawanan seperti menanam pohon ini,” jelas dia.
Sebagai institusi perbankan, pihaknya menyadari bahwa bisnis yang berkelanjutan tidak cukup hanya melalui produk layanan perbankan dan kerja sama dengan partner bisnis.
“Tetapi juga melalui beragam kegiatan yang dapat memberikan nilai positif dalam menjaga kelestarian lingkungan hari ini, besok dan masa depan,” imbuhnya.
Wakil Wali Kota Bekasi Tri Adhianto Tjahyono mengapresiasi langkah Bank DBS Indonesia yang telah memilih Kota Bekasi sebagai penerima CSR pohon demi keasrian lingkungan.
“Kami menyambut dengan baik usaha Bank DBS Indonesia untuk menghijaukan Bekasi dan mengurangi polusinya udaranya,” kata Tri.
Disisi lain, Tri berharap agar setelah penanaman ribuan pohon ini masyarakat dengan gotong royong dapat ikut menjaga dan merawat sehingga menjadi bermanfaat.
Sejalan dengan ini, kata Tri, Pemerintah Kota Bekasi juga telah menaman
10 ribu pohon sukun di setiap jalan. Kedepan jika berbuah, pohon itu dapat dimanfaatkan banyak masyarakat.
“Kita juga sudah tanam 10 ribu pohon sukun, nah dengan ditanam pohon itu nanti saya harapkan tidak ada lagi stunting, tidak ada lagi orang tidak bisa makan, karena Sukun itu berkabohidrat juga ketimbang beras,” tutur Tri.
Ditempat yang sama, Kepala UPTD Hutan Kota pada Dinas Lingkungan Hidup Kota Bekasi, Anto Sugianto mengharapkan program CSR yang dijalankan Bank DBS Indonesia dapat berkelanjutan.
“Harapan kami tentunya CSR yang diberikan terus berkelanjutan. Agar Kota Bekasi ini sejuk dengan pepohonan,” imbuhnya.
Ia mengungkapkan, jika terdapat tiga titik lokasi pada tahun ini yang akan ditanami pohon dsri bantuan CSR Bank DBS Indonesia.
Pertama berada di titik Duta Harapan Bekasi Utara, Hutan Kota Bekasi Selatan dan ketiga pada, 8 Desember 2019 mendatang berada di titik Tempat Pemakaman Umum.
“Tentunya dengan CSR ini tanaman yang sudah ditanam akan kami jaga, sejauh ini kami selalu memperhatikan tanaman-tanaman yang sudah ada,” pungkasnya.
Sebagai informasi, tidak hanya menanam pohon saja, pada kegiatan ini Bank DBS Indonesia juga mengajak para peserta yang terdiri dari lebih dari 300 karyawan untuk kegiatan yang mengasah kreatifitas seperti membuat pot dari tanah liat untuk bercocok tanam, mewarnai pot dan menanam tanaman hias maupun kegiatan untuk memperbaiki infrastruktur hutan kota di Bekasi seperti membangun instalasi tempat sampah, berkebun, hingga mewarnai pembatas jalan trotoar.
