Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi menyebut herd immunity atau kekebalan kelompok atas Covid-19 di wilayahnya sudah terbentuk berkat capaian vaksinasi.
Rahmat mengatakan, terdapat beberapa wilayahnya telah memenuhi taget capain vaksinasi Kementerian Kesehatan meski vaksinasi itu belum merata di tingkat kecamatan.
“Rasanya kalau secara herd immunity sudah hampir 75 persen (capaian vaksin secara kumulatif), ada delapan atau enam kecamatan yang sudah 90 persen (capaian vaksinnya),” kata Rahmat, Selasa (9/11/2021).
Dia menjelaskan, target sasaran vaksin Covid-19 berdasarkan standar yang ditetapkan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) sebesar 70 persen dari populasi penduduk Kota Bekasi.
Akan tetapi, pihaknya mencanangkan vaksinasi dapat dilakukan minimal 92 persen jumlah penduduk Kota Bekasi.
“Kecamatan yang paling tinggi 92,9 persen (capaian vaksin) kalau enggak salah itu Kecamatan Medan Satria, terus ada beberapa yang ada 4 atau 5 kecamatan yang (capaian vaksinya) 90 persen, sisanya ada 2 kecamatan yang 86 persen,” paparnya.
Berdasarkan data Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi per 7 November 2021, capaian vaksin secara kumulatif di wilayah setempat telah memenuhi target 70 persen populasi penduduk untuk dosis kesatu.
Capaian dosis kesatu sebesar 79,78 persen atau 1.612.348 jiwa, sedangkan untuk dosis kedua 63,88 persen atau 1.287.879 jiwa.
Sebagai rincian, target sasaran vaksin Covid-19 terdiri dari masyarakat rentan dan umum sebanyak 73 persen atau 1.485.138 jiwa, remaja usia 12 – 18 tahun sebanyak 12 persen atau 245.877 jiwa.
Lalu petugas publik sebanyak enam persen atau 114.794 jiwa, sasaran lansia sebanyak delapan persen atau 156.149 jiwa serta SDM Kesehatan sebanyak satu persen atau 14.048 jiwa.
Dismaping itu, Rahmat juga mengingatkan masyarakatnya tentang perlunnya menerapkan protokol kesehatan dari 5M menjadi 6M serta Etika batuk yang baik guna meminimalisir penyebaran virus Covid-19.
6M adalah upaya pencegahan penularan Covid-19 yang terdiri dari Menggunakan masker dengan benar, Mencuci tangan, Menjaga jarak, Membatasi mobilitas, Menjauhi kerumunan dan Menghindari makan bersama. Serta Etika batuk dan bersin, menggunakan masker, menutup mulut dan hidung dengan lengan atas bagian dalam, menutup hidung dan mulut menggunakan tisu, membuang tisu di tempat sampah dan segerakan cuci tangan dengan menggunkan air mengalir.
(Mochamad Yacub Ardiansyah)