Kabupaten Bekasi — Pemerintah Kabupaten Bekasi akhirnya memberikan penjelasan terkait banyaknya pencari kerja (pencaker) yang belum mendapat panggilan setelah melamar melalui QR Code pada ajang “Bekasi Pasti Kerja Expo” yang digelar di President University Convention Centre, Cikarang Utara.
Dari pelaksanaan bursa kerja yang berlangsung beberapa waktu lalu, tercatat sebanyak 91 ribu data pelamar telah masuk melalui sistem digital tersebut.
Prioritaskan Warga Lokal
Wakil Bupati Bekasi, Asep Surya Atmaja, meminta para pelamar untuk bersabar. Ia menyampaikan bahwa proses penyaringan masih berjalan, dengan prioritas diberikan kepada pencaker ber-KTP Kabupaten Bekasi.
“Sekarang sedang dalam proses pilah-pilih. Pencaker dari luar Kabupaten Bekasi akan tersortir otomatis, sementara yang berasal dari Kabupaten Bekasi akan diprioritaskan,” ujarnya dikutip Rabu (11/6/2025).
Asep menambahkan bahwa dari 91 ribu lamaran yang masuk, mayoritas berasal dari luar daerah. Padahal, bursa kerja ini ditujukan terutama untuk mengakomodasi tenaga kerja lokal.
Ribuan Lowongan, Persaingan Ketat
Total 2.517 lowongan kerja dari 64 perusahaan dibuka dalam ajang tersebut. Namun, proses seleksi tidak dapat berlangsung secara instan, mengingat jumlah pelamar yang sangat besar.
“Setelah proses sortir selesai, kemungkinan dalam beberapa bulan ke depan akan diumumkan hasilnya,” tambah Asep.
Tekanan Angka Pengangguran Masih Tinggi
Wabup Asep mengungkapkan bahwa dengan lebih dari 7.000 perusahaan yang berdiri di Kabupaten Bekasi dan jumlah penduduk mencapai 3,2 juta jiwa, seharusnya daerah ini mampu menyerap hingga 2,2 juta tenaga kerja.
“Saat ini yang sudah bekerja sekitar 1,5 juta. Artinya, tingkat pengangguran kita masih di angka 8,81 persen, di atas rata-rata Jawa Barat dan nasional,” paparnya.
Ia juga menegaskan bahwa Pemkab Bekasi akan terus mendorong perusahaan untuk mengutamakan tenaga kerja lokal, dibuktikan dengan KTP Kabupaten Bekasi, sebagai bagian dari strategi menurunkan pengangguran.
“Saya roadshow ke perusahaan-perusahaan untuk menekankan komitmen itu,” tegasnya.
Ikuti Kami di GOOGLE NEWS
Simak berita seputar Bekasi di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Gobekasi.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VarakafA2pLDBBYbP32t. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
