Jumlah pemilih pemula untuk pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Bekasi 2024 mengalami penambahan hingga mencapai 56 persen.
Penambahan jumlah pemilih pemula dapat dilihat berdasarkan perbandingan antara Pemilu 2024 dan Pilkada 2024 yang berlangsung November.
“Pemilih pemula, dari Pemilu lalu ke Pilkada nanti ada penambahan kurang lebih ada 26 ribu,” kata Anggota Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Bekasi, Choirunnisa Marzoeki, Jumat (23/8/2024).
Ia melanjutkan, penambahan jumlah pemilih pemula ini mencapai 56 persen. Khoirunnisa meyakini jumlah pemilih pemula ini dapat memberikan dampak kepesertaan Pilkada 2024.
“Pemilih anak muda cukup banyak 56 persen. Di Kota Bekasi dan digabung dengan milenial dan Gen-Z itu di atas hampir 56 persen. Hal ini cukup banyak dan menentukan perolehan suara,” jelasnya.
Di sisi lain, ia juga meyakini, keikutsertaan pemilih pemula dapat meminimalisir munculnya informasi yang salah atau hoaks hingga kampanye hitam.
“Dan mereka paham gak terkena berita hoax. Kalau boomer kan gampang yah, lihat gambar wah langsung percaya dan itu editan. Kalau anak muda kan enggak, mereka bakal nyebarin kalau ini tuh enggak benar, menghasut anak muda gak gampang di pengaruhi,” ungkapnya.
