Kabupaten Bekasi – Sebuah video viral yang diunggah akun Instagram @dramaojol.id menunjukkan aksi berbahaya seorang pengemudi mobil pribadi yang memasuki jalur busway dari arah berlawanan.
Dalam rekaman tersebut, tampak jelas sebuah mobil berjenis Low Cost Green Car (LCGC) dengan pelat nomor asal Kabupaten Bekasi memaksa melaju di koridor khusus TransJakarta.
Dalam video berdurasi singkat itu, mobil terlihat tepat berada di depan sebuah bajaj dan bus TransJakarta, menghalangi laju kendaraan umum yang seharusnya memiliki jalur eksklusif tersebut. Aksi ini pun langsung menyulut kemarahan dan keheranan dari para pengguna media sosial.
“LCGC, plat Bekasi kabupaten, masuk busway, lawan arah.. kombo komplitnya,” tulis pengguna Instagram @danangnf dalam kolom komentar.
Pengguna lain, @rasyidd26, menambahkan, “Gw lewat jalur busway aja udah malu, ini malah perboden jalur busway,” menyoroti betapa terang-terangan pengemudi melanggar aturan tanpa rasa malu.
Tak sedikit warganet yang menduga aksi itu dilakukan demi konten atau sensasi. “Sekarang kok mulai sering orang lawan arah. Apa buat konten apa gimana si?” komentar @diah.natalia.
Pelanggaran Fatal dan Potensi Bahaya
Penggunaan jalur busway oleh kendaraan pribadi adalah pelanggaran lalu lintas yang serius, apalagi jika dilakukan melawan arah.
Tindakan semacam ini bukan hanya mengganggu ketertiban lalu lintas, tetapi juga berpotensi menyebabkan kecelakaan fatal, terutama di jalur-jalur padat seperti koridor TransJakarta.
Pengamat transportasi menilai bahwa pelanggaran jenis ini semakin sering terjadi dan perlu mendapat perhatian khusus dari aparat penegak hukum.
Publik mendesak kepolisian dan Dinas Perhubungan DKI Jakarta untuk segera mengidentifikasi dan menindak pengemudi yang melakukan pelanggaran tersebut. Penindakan tegas dinilai penting untuk memberikan efek jera serta menjaga keselamatan pengguna jalan.
Hingga berita ini ditulis, belum ada keterangan resmi dari pihak kepolisian terkait penelusuran identitas pengemudi maupun sanksi yang akan diberikan.
Namun demikian, masyarakat berharap ada langkah konkret untuk menanggulangi maraknya pelanggaran serupa, terutama di wilayah Ibu Kota yang padat lalu lintas.
Ikuti Kami di GOOGLE NEWS
Simak berita seputar Bekasi di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Gobekasi.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VarakafA2pLDBBYbP32t. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.