Waras Ajak Ribuan Kaum Ibu Tutup Masa Kampanye dengan Istigosah

Calon Legislatif (Caleg) petahana Provinsi Jawa Barat (Jabar) dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Waras Wasisto menutup masa kampanye dengan menggelar Istighosah atau doa bersama di Posko Kemenangan-nya yang terletak di Ruko Grand Galaxy Park (GGP), Bekasi Selatan, Jumat (12/4/2019).

Kegiatan Istigosah pun menghadirkan lebih dari 1000 jamaah yang di dominasikan oleh kaum ibu dari berbagai majelis taklim se-Kota Bekasi dan para simpatisan PDIP serta pendukung calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 1, Joko Widodo-Ma’ruf Amin.

Dalam kesempatan tersebut, Waras menyampaikan, tujuan digelarnya kegiatan Istighosah sebagai penutup masa kampanye menjelang H-5 Pemilihan Umum (Pemilu) 2019, yakni ia ingin agar pelaksanaan Pemilu bisa berjalan dengan lancar.

“Saya ingin, pagelaran pesta demokrasi 2019 ini bisa berjalan dengan damai, lancar, dan penuh suka cita. Namanya juga pesta, jadi rakyat Indonesia harus bahagia, harus ceria dalam perhelatan Pemilu kali ini,” ujar Waras kepada awak media.

Ia pun optimis, pasangan Joko Widodo dan KH Ma’ruf Amien akan bisa kembali memenangkan Pemilu 2019 dan meneruskan kinerjanya sebagai Presiden dan Wakil Presiden Indonesia selama lima tahun ke depan.

Waras Ajak Ribuan Kaum Ibu Tutup Masa Kampanye dengan Istigosah
Waras Ajak Ribuan Kaum Ibu Tutup Masa Kampanye dengan Istigosah

Waras meyakini, dengan digelarnya kegiatan Istighosah atau doa bersama tersebut, juga bisa menjadi ajang permohonan kepada Tuhan Yang Maha Esa untuk kemenangan pasangan calon Nomor Urut 1.

“Apalagi yang mendoakan ini adalah kaum ibu-ibu. Insha Allah saya yakin, doa ibu-ibu akan diijabah oleh Allah SWT. Dan mudah-mudahan, pasangan Jokowi-Ma’ruf bisa menang,” ujar Waras Optimis.

Soal target suara Pilpres di wilayah Provinsi Jabar, Waras mengungkapkan, ada 7 wilayah yang menjadi perhatian serius untuk meraup suara, salah satunya di wilayah Bekasi.

Namun ia optimis, rakyat Indonesia saat ini sudah mampu berfikir cerdas dan bisa menentukan pilihan capres dan cawapres yang bisa membawa kemajuan terhadap Indonesia.

“Masyarakat sudah cerdas. Mereka sudah tau mana pemimpi yang sudah membuktikan kinerjanya untuk membangun Indonesia,” pungkas Waras.

(MYA)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *