Buka Paksa Akses U-Turn yang Ditutup, 6 Pelaku Pungli “Pak Ogah” Diamankan Polisi

Kepolisian Sektor Cikarang Barat menangkap enam pelaku pungutan liar (pungli) “pak ogah” usai mereka membuka paksa akses putaran balik atau u-turn, Minggu (7/4/2024).

“Enam pak ogah yang nakal membuka pembatas jalan yang sudah kami tutup dengan memasang barikade untuk kelancaran arus mudik,” ujar Kapolsek Cikarang Barat Kompol Gurnald Patiran dikutip Senin (8/4/2024).

Gurnald menyebut, usai kedapatan membuka akses u-turn, enam terduga pelaku pungli itu langsung digiring ke kantor polisi.

Di sana, mereka dibina dan langsung dibebaskan begitu selesai membuat surat pernyataan.

“Mereka kami beri efek jera dan membuat surat pernyataan untuk tidak mengulangi perbuatannya, setelah itu kami kembalikan ke keluarganya,” jelas Gurnald.

Lebih lanjut, Gurnald pun meminta kepada masyarakat agar selalu mematuhi segala peraturan demi kelancaran arus mudik.

“Mohon maaf atas kebijakan ini, namun kebijakan ini kita laksanakan untuk kepentingan bersama agar mudik bisa lancar dan bebas kemacetan,” jelas dia.

Arus Mudik, Satlantas Polres Metro Bekasi Tutup Semua U-Turn yang Tak Resmi

Sebelumnya, Satlantas Polres Metro Bekasi memang telah menutup seluruh akses putaran balik atau u-turn tak resmi di H-6 Hari Raya Lebaran, Kamis (4/4/2024) lalu.

Kasat Lantas Polres Metro Bekasi Kompol Nopta Histaris Souzan menuturkan, penutupan dikakukan agar arus kendaraan tidak macet.

“Poinnya, seluruh u-turn atau putaran jalan yang tidak resmi ditutup semua dengan tujuan agar para pemudik nantinya dapat dengan lancar berkendara,” kata Nopta kepada wartawan, Kamis (4/4/2024).

Beberapa lokasi u-turn yang ditutup itu antara lain ada di pintu tol Telaga Asih, persimpangan traffic Perdana, pertigaan Bonlap Tambun, u-turn di depan Pasar Induk Cibitung, dan u-turn di depan pom bensin Tambun.

“Penutupan sendiri dilakukan dengan memasang rubber cone dan juga warning light (lampu peringatan),” ucap Nopta.

Meski begitu, kata Nopta, masih ada enam u-turn lain yang memang bersifat resmi dan tidak ikut ditutup.

Beberapa di antaranya ada di depan PT Hitachi dan di depan PT Panasonic Gobel.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *