Ribuan pelayat padati rumah duka Abdul Rosyad Irwan di Jalan Mayor Oking, Kelurahan Margahayu, Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi, Senin (2/9/2024) malam.
Jenazah Wakil Ketua Umum 1 Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Jawa Barat, ini tiba di rumah duka sekitar pukul 22.30 WIB.
Para pelayat secara bergantian diperkenankan untuk menyolatkan jenazah mediang Abdul Rosyad Irwan.
Pantauan gobekasi.id, ribuan pelayat yang datang terdiri dari beragam kalangan, baik sipil, insan olahraga, pejabat pemerintah dan kalangan organisasi masyarakat serta aktivis pergerakan.
Terihat juga Penjabat Wali Kota Bekasi, Raden Gani Muhamad, serta Bakal Calon Wali Kota, Tri Adhianto dan Uu Saeful Mikdar, serta Bacalon Wakil Wali Kota Bekasi Sholihin dan Nurul Sumarheni.
Informasi yang diperoleh, sejumlah pejabat lain seperti Penjabat Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin dan Kadispora Jabar, Asep Sukmana yang semula dijadwalkan hadir, akan datang ke rumah duka pada, Selasa (3/9/2024) besok.
Diberitakan sebelumnya, Wakil Ketua Umum 1 KONI Jabar, Abdul Rosyad Irwan menghembuskan nafas terakhirnya di Medan, Sumatra Utara.
Bang Yan, begitu hangat disapa meninggal dunia ketika hendak memberikan pendampingan terhadap kontingen Jabar yang berlaga di PON XXI Tahun 2024.
Eks Ketua KONI Kota Bekasi dua periode itu meninggalkan luka mendalam bagi insan olahraga di Jawa Barat.
Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Jawa Barat, Budiana menyerukan seluruh kontingen yang berlaga di Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Tahun 2024 untuk mengenakan pita hitam.
Pita hitam wajib digunakan para kontingen Jabar sebagai bentuk duka cita yang mendalam atas meninggalnya Wakil Ketua Umum 1 KONI Jawa Barat, Abdul Rosyad Irwan.
“Assallamualaikum… Himbauan dan Intruksi dari Ketua Umum KONI Jabar”
“Selama 3 hari pada saat bertanding di himbau untuk memakai *PITA HITAM* di lengan Kiri bertanda Seluruh Insan Olahraga Jawa Barat sedang berduka”
“Terimakasih atas perhatiannya. Tetap semangat *JABAR HATTRICK*” demikian seruan KONI Jabar.