Dedi Mulyadi memberikan tunjangan hari raya (THR) bagi warga Jawa Barat berupa pengampunan pajak kendaraan bermotor yang menunggak 2024 ke belakang.
Orang nomor satu di Jawa Barat ini akan memutihkan kendaraan bermotor dengan harapan warganya sadar dan mau untuk kembali mengurus pajak kendaraannya.
“Assalamualaikum wargo Jabar, sebentar lagi Lebaran nih, 1 Syawal 1446 Hijriyah. Nah, saya minta maaf nih apabila Pemerintah Provinsi Jawa Barat belum memberikan pelayanan terbaik bagi warganya,” kata Dedi dikutip Rabu (19/3/2025) melalui video di instagram pribadinya.
Kendati begitu, Kang Dedi Mulyadi, begitu beken ia dikenal juga telah memaafkan keselaahan warga Jawa Barat yang belum sepenuhnya sadar akan kewajiban pajak, khususnya pajak kendaraan bermotor.
“Dan ada satu hal, kami juga memaafkan kesalahan warga Jabar yang sampai kini masih nunggak pajak kendaraan bermotor, baik roda dua, maupun roda empat. Apakah tidak bayar pajak karena sengaja, atau tidak punya duit. Kalau punya duit, pajak tidak mau bayar, jalan dipakai bolak – balik, jangan protes kalau jalannya jelek, karena tidak bayar pajak,” ujar Kang Dedi.
“Nah, kami Pemerintah Jawa Barat mengampuni, memaafkan seluruh tunggakan pembayarran pajak bermotornya. Tetapi, setelah lebaran mohon diperpanjang. Jadi yang tunggakannya 2024 kebelakang, berapa puluh tahun nunggak, tidak usah dibayar, kami maaafkan, dihapuskan,” sambungnya.
Namun, Kang Dedi mengingatkan kepada seluruh warga Jawa Barat jika pengampunan pajak kendaraam hanya berlaku bagi pemilik kendaraan yang langsung mengurus pajak kendaraannya dengan periode yang telah ditetapkan.
“Tetapi mulai tanggal 11 April sampai 6 Juni 2025, kami memberikan kesempatan untuk memperpanjang kembali dengan tarif pajak terbaru tahun 2025 tanpa bayar tunggakan. Ayo, saya sudah memaafkan kesalahannya dan saya pun sudah minta maaf, selanjutnya ingat lho, nanti yang tidak bayar pajak, padahal kami (pemerintah) sudah memberikan kesempatan untuk memperbaiki kesalahannya, enggak bisa lahi nanti motor, mobil yang tanpa pajak, tidak bisa jalan kabupaen/kota, jalan provinsi, ayo mau lewat mana? Mau lewat udara ? Mumpung langit belum di sertifikatkan. Ya semuanya, itu pesan dari saya semoga pada sehat, dan bisa menjalankan mudik dan lebaran dengan penuh riang gembira. Lembur di urus kota di tata, Jawa Barat istimewa,” tutup Kang Dedi.
Ikuti Kami di GOOGLE NEWS
Simak berita seputar Bekasi di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Gobekasi.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VarakafA2pLDBBYbP32t. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.