Bekasi  

Pemkab Bekasi Perkuat Ekosistem Investasi, Gaet Investor Tiongkok di Jababeka

Pertemuan strategis antara perwakilan Bupati Bekasi dengan 41 calon investor dan pengusaha dari Tiongkok, yang digelar di Hotel Holiday Inn, Jababeka, Cikarang.
Pertemuan strategis antara perwakilan Bupati Bekasi dengan 41 calon investor dan pengusaha dari Tiongkok, yang digelar di Hotel Holiday Inn, Jababeka, Cikarang.

Pemerintah Kabupaten Bekasi menegaskan komitmennya dalam membangun ekosistem investasi yang kuat, aman, dan berkelanjutan. Hal ini tercermin dalam pertemuan strategis antara perwakilan Bupati Bekasi dengan 41 calon investor dan pengusaha dari Tiongkok, yang digelar di Hotel Holiday Inn, Jababeka, Cikarang.

Pertemuan ini diwakili oleh Plt Kepala DPMPTSP Kabupaten Bekasi, Iman Nugraha, yang memaparkan kinerja investasi dan potensi strategis wilayah Bekasi kepada para investor.

“Kabupaten Bekasi terus menunjukkan capaian gemilang dalam realisasi investasi. Tahun 2021 tercatat Rp43,26 triliun, meningkat menjadi Rp47 triliun pada 2022, melonjak ke Rp61,2 triliun di 2023, dan mencapai Rp71,83 triliun pada 2024,” ujar Iman.

Ia menambahkan bahwa Pemkab Bekasi tidak hanya mengejar angka, tetapi juga berkomitmen menciptakan kemudahan berinvestasi dengan proses perizinan yang cepat, transparan, dan didukung oleh infrastruktur yang terus berkembang.

“Kami menjamin keamanan, kenyamanan, dan kemudahan berinvestasi. Selain itu, Pemkab juga terus mendorong pendidikan vokasi untuk memastikan ketersediaan SDM lokal yang unggul dan siap kerja,” tegasnya.

Dalam kesempatan yang sama, Anggota Komisi VI DPR RI sekaligus Penasihat Bupati Bekasi, Rieke Diah Pitaloka, turut hadir dan memberikan sambutan kepada delegasi Tiongkok.

“Terima kasih sudah hadir di Kabupaten Bekasi. Semoga ini jadi malam bersejarah yang menandai keputusan investasi Anda di sini,” ucap Rieke.

Ia menyoroti pentingnya memperkuat kerja sama Indonesia–Tiongkok di tengah dinamika geoekonomi global, sembari menyebut Bekasi sebagai zona ekonomi internasional dengan 12 kawasan industri dan lebih dari 10 ribu pabrik.

Rieke juga mendorong pengembangan ekosistem riset dan inovasi di samping investasi manufaktur dan industri.

“Kami akan komunikasikan dukungan perizinan ke Kementerian Perdagangan dan memastikan keamanan serta kenyamanan berinvestasi di Kabupaten Bekasi,” pungkasnya.

Ikuti Kami di GOOGLE NEWS

Simak berita seputar Bekasi di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Gobekasi.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VarakafA2pLDBBYbP32t. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *