Bekasi  

Kondisi SDN Padurenan 4 Memprihatinkan, Kini Dapat Bantuan dari Program Prabowo

SD Negeri Padurenan 4, Kota Bekasi, jadi salah satu titik program revitalisasi sekolah, Jumat (2/5/2025).
SD Negeri Padurenan 4, Kota Bekasi, jadi salah satu titik program revitalisasi sekolah, Jumat (2/5/2025).

Pemerintah meresmikan Program Revitalisasi Sekolah bertepatan dengan peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas), Jumat (2/5/2025).

Salah satu titik pelaksanaan program ini adalah SD Negeri Padurenan 4 di Kota Bekasi, yang selama ini mengalami kerusakan berat pada beberapa ruang kelas.

Program ini merupakan bagian dari Program Hasil Terbaik Cepat (PHTC), sebuah inisiatif prioritas nasional dari Presiden Prabowo dan Wakil Presiden Gibran, yang menyasar 10.441 sekolah di seluruh Indonesia dengan total anggaran Rp 17,1 triliun.

“Launching dilakukan serentak di beberapa kota, termasuk Bekasi. SDN Padurenan 4 menjadi titik percontohan revitalisasi sekolah di wilayah ini,” ujar Inspektur Jenderal Kemendikdasmen, Faisal Syahrul.

Faisal menekankan bahwa prioritas program ini adalah sekolah dengan kerusakan sedang hingga berat, demi menjamin keamanan dan kenyamanan siswa dalam proses belajar.

“Kita ingin memastikan anak-anak belajar di sekolah yang aman, tidak khawatir atap runtuh atau bocor saat hujan. Ini menjadi perhatian serius dari Presiden,” tambahnya.

Selain memperbaiki infrastruktur, program ini juga akan membawa digitalisasi pembelajaran sebagai bagian dari transformasi pendidikan nasional.

Sementara itu, kondisi SDN Padurenan 4 memang tergolong memprihatinkan. Tiga ruang kelas tak dapat digunakan—dua rusak sejak akhir 2024 dan satu lagi baru rusak dua pekan lalu akibat hujan deras.

“Kami terpaksa memanfaatkan perpustakaan dan musala sebagai ruang belajar. Total siswa ada 609, namun ruang kelas yang layak hanya enam. Jadi kami atur dalam dua shift,” jelas Sri Sulastri, Kepala Sekolah SDN Padurenan 4.

Meski kondisi tak ideal, proses belajar tetap berjalan. Sri menyampaikan bahwa para siswa lebih memilih belajar di lingkungan sekolah sendiri dibanding harus dipindahkan ke sekolah lain yang berjarak cukup jauh.

Program revitalisasi sekolah ini menjadi bagian dari empat kebijakan prioritas nasional, bersama dengan makan bergizi gratis, cek kesehatan gratis, dan ketersediaan pangan, dalam upaya membangun SDM unggul menuju Indonesia Emas 2045.

Ikuti Kami di GOOGLE NEWS

Simak berita seputar Bekasi di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Gobekasi.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VarakafA2pLDBBYbP32t. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *