Dalam rangka mengayomi masyarakat, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi memiliki tanggung jawab terhadap pembangunan dan pemeliharaan infrastruktur jalan di wilayahnya. Satu hal yang diperlukan untuk menciptakan konektivitas wilayah sekaligusuntuk mendorong pertumbuhan ekonomi Kabupaten Bekasi.
Infrastruktur jalan berkualitas tidak hanya memperlancardistribusi barang dan jasa, tetapi juga membuka isolasikawasan, meningkatkan aksesibilitas terhadap layanan sosialseperti pendidikan, kesehatan dan tempat kerja, sertamendukung keselamatan berlalu lintas.
Pemkab Bekasi berkomitmen untuk terusmengimplementasikan inisiatif ini demi kenyamananmasyarakat. Dengan melibatkan partisipasi dari pemangkukepentingan terkait, Pemkab Bekasi secara konsistenmeningkatkan kualitas infrastruktur melalui perbaikan dan pengembangan jalan.
Saat ini, perbaikan dan peningkatan di kawasan Lippo Cikarang merupakan contoh nyata dari kolaborasi antaraPemkab Bekasi dan stakeholder terkait, seperti Lippo Cikarang. Bagi Lippo Cikarang, perbaikan ini merupakanbagian dari komitmen untuk menyediakan infrastruktur jalanyang mendukung pertumbuhan ekonomi daerah.
“Saya sangat menyambut baik kolaborasi ini yang akanmemberikan banyak manfaat positif bagi masyarakatKabupaten Bekasi. Saya yakin kerja sama seperti ini akanterus berlanjut ke depan,” kata Pj Bupati Bekasi, Dedy Supriadi.
“Selain bermanfaat bagi penghuni dan tenant industri Lippo Cikarang, perbaikan jalan ini akan memberikan dampakpositif bagi masyarakat luas dan berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi Kabupaten Bekasi,“ tambah Gita Irmasari, Presiden Direktur PT Lippo Cikarang Tbk.
Kolaborasi antara pemerintah daerah dan pemangkukepentingan sangat penting untuk mendukung berbagaiaktivitas yang berdampak pada pertumbuhan ekonomi sertamanfaat positif lainnya bagi masyarakat.
Tentang Lippo Cikarang
LPCK telah menunjukkan reputasinya sebagai pengembang properti daerah perkotaan dengan fasilitas berstandar internasional Lippo Cikarang Cosmopolis.
Lippo Cikarang berada di atas lahan kurang lebih seluas 3.250 hektar di kawasan industri terbesar di Asia Tenggara. LPCK telah berhasil membangun lebih dari 20.173 rumah dan berpenduduk 70.818 jiwa. Di kawasan industri Lippo Cikarang terdapat sekitar 667.492 orang yang bekerja setiap hari di 1.523 fasilitas manufaktur.
LPCK merupakan anak Perseroan PT Lippo Karawaci Tbk (“LPKR”). LPKR adalah platform real estate dan layanan kesehatan terkemuka di Indonesia, yang hadir di 26 provinsi dan 56 kota di seluruh Indonesia dan memiliki total asset sebesar IDR 9.682 miliar per 31 Desember 2023.
LPKR didukung oleh pendapatan berulang yang solid dan didukung oleh persediaan lahan yang beragam. Bisnis LPKR terdiri dari pengembangan Real Estate, Layanan Kesehatan dan Gaya Hidup.