Sebanyak 58 warga di Kelurahan Jatirangga, Kecamatan Jatisampurna, Kota Bekasi positif terkonfirmasi Covid-19.
Rumah warga yang menjlani isolasi mandiri di sana ditempel stiker oleh Satuan Tugas Penanganan Covid-19. Tujuannya agar mereka yang jalani isoman mendapat pemantauan dari petugas.
“Ada 58 warga yang Covid-19, 55 diantaranya jalani isoman dan tiga lainnya mendapat perawatan di rumah sakit,” kata Lurah Jatirangga, Ahmad Apandi, Rabu (30/6/2021).
Menurut dia, hingga kini kegiatan lingkungan seperti penyemprotan disinfektan terus digulirkan agar penyebaran berhenti.
Apandi bersama tiga pilar juga sering kali woro-woro mengingatkan warga akan pentingnya protokol kesehatan.
Aksi sosialisasi itu juga diiringi dengan pembagian paket sembako kepada warga yang sedang menjalani isoman.
Apandi mengatakan jika pihaknya bersam dengan Komunitas Gerakan Sedekah Seribu Perak (Gebrak) dalam pendirian dapur umum.
“Kami memberikan paket sembako dan nasi siap santap dan layak yang dihasilkan dari dapur umum yang kita buat,” ujarnya.
Ia menambahkan, upaya terus dilakukan diantaranya memaksimalkan peran dan fungsi RW siaga serta RT sehingga terbentuk pos yang bersifat mikro untuk mengantisipasi lonjakan angka warganya
“Jadi kalau seandainya memang kasus aktif di RT itu juga tinggi maka kita persiapkan lockdown lokal,” katanya.
Sebagai informasi, Gebrak merupakan wadah masyarakat dalam menjalankan kegiatan sosialnya. Para anggota gebrak sendiri akan diberikan celengan yang akan diisi seribu rupiah pada setiap harinya.
Namun, gerakan tersebut ternyata membuahkan hasil dengan mengumpulkan dana untuk berbagai kegiatan sosial kemasyarakatan.
Dana yang terkumpul tersebut nantinya juga akan dipergunakan untuk membantu warga lain yang membutuhkan, di samping membantu warga terdampak Covid-19.
Ketua Gebrak Yayah Rokayah menuturkan bahwa gerakan tersebut memang secara rutin dilakukan untuk kegiatan sosial kemasyarakatan.
Kekinian ia bersama warga lainnya bahu membahu memasak untuk warga yang sedang melakukan isolasi mandiri.
“Kita memasak untuk warga yang terdampak Covid-19, sebanyak 50 bungkus lebih,” kata Yayah.
Kegiatan sosial lainnya juga rutin dilakukan oleh Gebrak dengan menyasar warga yang dirasa sangat membutuhkan, diantaranya santunan anak Yatim dan menjenguk warga jika ada warganya yang sakit.
“Kita juga ada gerakan Sedekah bagi ada yang sakit, dari kota untuk kita, kadang ada yang sakit kita jengukin, kegiatan sosial lah,” pungkasnya.
(YES)