Begini Kesiapan Dishub Kota Bekasi Hadapi Libur Nataru

Pemerintah Kota Bekasi melalui Dinas Perhubungan (Dishub) bersama PT. Jasa Raharja menggelar sosialisasi bertajuk "Keselamatan Berlalu Lintas bagi Angkutan Orang dan Barang"
Pemerintah Kota Bekasi melalui Dinas Perhubungan (Dishub) bersama PT. Jasa Raharja menggelar sosialisasi bertajuk "Keselamatan Berlalu Lintas bagi Angkutan Orang dan Barang"

Menjelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024, Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bekasi mengerahkan 350 personel untuk memastikan kelancaran arus lalu lintas dan keamanan di jalan raya.

Jumlah personel ini meningkat signifikan dibandingkan dengan jumlah personel yang diterjunkan pada hari-hari biasa.

Kepala Dinas Perhubungan Kota Bekasi, Zeno Bachtiar, mengatakan bahwa pada hari biasa, Dishub hanya menerjunkan 280 personel. Namun, untuk menghadapi Nataru, jumlah tersebut akan ditambah hingga mencapai 350 orang.

“Secara umum setiap hari kami menerjunkan 280 personel, namun untuk Nataru, kami lipatkan menjadi setidaknya 350,” kata Zeno dikutip, Kamis (12/12/2024).

Zeno menambahkan, jumlah personel ini bersifat fleksibel, yang berarti dapat disesuaikan dengan kondisi di lapangan.

Misalnya, jika cuaca buruk dengan curah hujan yang tinggi, maka tantangan di lapangan akan lebih besar, seperti penurunan kecepatan kendaraan yang perlu diantisipasi.

“Melihat situasi dan kondisi, ketika curah hujan tinggi, tentu akan ada berbagai tantangan yang harus kita sikapi, contohnya penurunan kecepatan kendaraan bermotor,” ungkapnya.

Koordinasi yang baik dengan pihak kepolisian juga dianggap sangat penting dalam pengamanan Nataru.

Zeno menegaskan, pihaknya akan terus berkomunikasi secara intensif dengan Satlantas Polres Metro Bekasi Kota untuk memastikan kelancaran pengaturan lalu lintas.

“Tentu melakukan koordinasi intens dengan rekan-rekan dari Polres Metro Bekasi Kota, khususnya Satlantas,” tegas Zeno.

Sebagai bagian dari upaya pengamanan, Dishub Kota Bekasi juga akan mendirikan beberapa posko-posko pengamanan.

Salah satu posko utama akan ditempatkan di Simpang Tol Barat, dekat dengan pusat perbelanjaan, untuk memantau dan mengatur arus lalu lintas di titik-titik rawan kemacetan.

Selain itu, Dishub juga akan meningkatkan pengawasan di lokasi-lokasi yang telah diidentifikasi rawan kemacetan, dan melakukan penebalan personel di titik-titik tersebut.

Mereka juga akan melakukan pengecekan serta analisa fasilitas lalu lintas, guna memastikan semuanya berfungsi dengan baik.

“Kita pertebal, lalu melakukan pengecekan, analisa, dan evaluasi terhadap seluruh fasilitas lalu lintas,” jelas Zeno.

Dishub Kota Bekasi juga menambahkan fasilitas lalu lintas portabel, seperti penunjuk arah menuju jalur Pantura, untuk memudahkan arus kendaraan yang menuju luar kota.

“Antisipasi terhadap berbagai kemungkinan, termasuk cuaca ekstrem, menjadi prioritas utama dalam strategi pengamanan Nataru yang diterapkan Dishub Kota Bekasi,” pungkas Zeno.

Dengan penambahan personel dan koordinasi yang solid antara Dishub dan pihak kepolisian, diharapkan arus lalu lintas di Kota Bekasi selama libur Nataru tetap lancar dan aman, serta dapat mengurangi potensi kemacetan dan kecelakaan di jalan raya.

Ikuti Kami di GOOGLE NEWS

Simak berita seputar Bekasi di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Gobekasi.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VarakafA2pLDBBYbP32t. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *