Korban Pengeroyokan Brutal di Bekasi Tak Tahu Pelaku Bawa Sajam, Polisi Mulai Selidiki

Tangakapan layaar warga Bekasi dikeroyok sekelompok orang saat malam pergantian tahun
Tangakapan layaar warga Bekasi dikeroyok sekelompok orang saat malam pergantian tahun

Aksi pengeroyokan brutal oleh sekelompok pemuda di Jalan Kaliabang Bungur, Kecamatan Bekasi Utara, Kota Bekasi terjadi usai mal;am pergantian tahun baru 2025.

Kekinian terungkap, korban bernama Muhammad Jokowidi Wicaksono. Ia mengalami beberapa luka memar pada sejumlah tubuh dan luka tusuk pada perut.

“Awal ceritanya saya misahin. Supaya gak ada keributan. Tiba-tiba salah satu pelaku pegang stik (tongkat) basball langsung pukul kepala belakang saya,” ungkap dia, Kamis (2/1/2025).

Seingatnya, pelaku berjumlah lima hingga tujuh orang. Usai mengeroyok, para pelaku kabur dengan mengendarai sepeda motor ke arah Seroja.

“Saya gak tahu kalau ada yang pakai pisau. Karena pas ditusuk juga saya gak berasa, saya kira cuma mukul perut gitu, ternyata pas saya lihat udah berdarah-darah,” katanya.

Jokowidi baru menyadari salah satu pelaku membawa senjata tajam, setelah diberitahu temannya yang sudah melihat CCTV.

“Pas lihat dari CCTV sama dikasih tahu temen, ternyata pelakunya pakai pisau lipat,” katanya.

Jokowidi mengaku tidak mengenal pelaku yang melakukan penyerangan. Akibat luka tusukan tersebut, ia harus mendapatkan tiga jahitan di perut.

“Memar di tangan, di perut tiga jaitan sama kepala belakang (agak nyeri),” katanya.

Sementara, Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kota, Kompol Audy Joize Oroh mengatakan, kepolisian telah menerima laporan dari korban. Saat ini, pihaknya pun masih melakukan penyelidikan kasus ini.

“Iya, masih lidik,” katanya.

Sebelumnya, saksi mata, Noval (28), mengatakan insiden tersebut terjadi sekitar pukul 05.00 WIB pada Rabu (1/1/2025).

Ia bersama dengan korban sempat berupaya melerai kedua kelompok yang hendak tawuran, tetapi satu kelompok rupanya tidak senang dengan tindakannya.

Ketegangan meningkat ketika salah satu pelaku memukul korban menggunakan stik baseball di bagian belakang kepala.

“Korban sempat masuk ke warkop untuk menyadarkan diri setelah dipukul. Namun, setelah sadar, dia kembali keluar untuk mencari pelaku yang memukulnya,” tambah Noval.

Konfrontasi kembali terjadi di depan warkop, di mana korban dan pelaku sempat terlibat baku hantam.

Beberapa teman pelaku turut membantu menyerang korban. Salah satu pelaku bahkan menggunakan senjata tajam berupa golok untuk melukai korban.

Warga lain yang hendak meredam aksi tersebut pun turut menjadi sasaran para pelaku.

“Satu korban alami luka tusuk, yang satu lagi babak belur sampai giginya ompong,” ungkap Noval.

Ikuti Kami di GOOGLE NEWS

Simak berita seputar Bekasi di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Gobekasi.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VarakafA2pLDBBYbP32t. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *