Bekasi Alokasikan Anggaran Pendidikan Rp 600 Miliar

  • Bagikan
Pemprov Jabar Berikan Dana Hibah Ratusan Miliar setelah Kota Bekasi Ngotot Gabung DKI
Ilustrasi uang

Pemerintah Kabupaten Bekasi mengalokasikan anggaran ratusan miliar untuk kebutuhan dunia pendidikan di wilayahnya. Anggaran yang bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja dan Pendapatan Daerah (APBD) 2020 sebagian anggaranya untuk memperbaiki infrastruktur sekolah.

Bupati Bekasi, Eka Supri Atmadja mengatakan, alokasi anggaran pendidikan tahun ini mencapai Rp 600 miliar, yang mana anggaran sebesar itu untuk perbaikan maupun penambahan sarana dan prasarana sektor pendidikan.

“Porsi anggaran pendidikan tahun ini mencapai 20 persen dari APBD 2020,” katanya, Rabu (29/1/2020).

Menurut dia, anggaran sebesar itu mengcover perbaikan ratusan sekolah rusak parah yang  tersebar di 23 Kecamatan. Saat ini, ada sekitar 700 gedung sekolah negeri yang sangat membutuhkan perbaikan.

“Makanya kita alokasikan anggaran sangat besar untuk perbaikan sekolah rusak itu,” ujarnya.

Untuk itu, Eka memastikan perbaikan infrastruktur pendidikan di tahun ini menjadi prioritas utama pemerintah daerah. Mantan Ketua DPRD Kabupaten Bekasi ini meminta masyarakat bersabar, sebab proses perbaikan membutuhkan anggaran besar dan tahapan.

“Nanti ada anggaran tambahan di APBD Perubahan,” ungkapnya.

Eka menjelaskan, pemerintah telah menyiapkan strategi percepatan agar dapat mengubah pola penyerapan anggaran yang sebelumnya kerap menumpuk di akhir tahun. Sehingga, pembangunan infrastruktur pendidikan dapat dilakukan secepatnya bahkan yang belum tercover di APBD tahun ini, di alokasikan tahun depan.

Terkait SDN Samudrajaya 04 Tarumajaya, Eka memastikan pemerintah akan melakukan perbaikan ditahun ini, meski anggaran perbaikanya tidak menggunakan APBD murni, namun anggaran perbaikanya bakal menggunakan anggaran peruhabahan.

“Sekolah itu dipastikan akan bagus pada awal tahun depan,” tegasnya,

Sementara Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bekasi meminta pemerintah daerah mengoptimalkan anggaran pendidikan tahun ini untuk perbaikan sekolah yang mengalami kerusakan baik ringan, sedang, maupun rusak berat. Apalagi, saat ini terdata ratusan sekolah rusak di wilayanya.

Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Bekasi, Samuel Maruli mengungkapkan, ada ratusan sekolah yang butuh perbaikan secepatnya ditahun ini. Apalagi, legislatif dengan eksekutif sudah menyepakati agar anggaran tahun ini untuk fokus perbaikan infrastruktur sekolah.

“Jadi tidak alasan untuk menundanya,” katanya.

Samuel mengaku miris melihat kondisi sejumlah sekolah negeri baik SD maupun SMP yang mengalami kerusakan sementara di sisi lain pembangunan sektor industri oleh swasta semakin pesat.

“Ini pemandangan yang luar biasa mencengangkan. Ini yang harus kita pikirkan bersama untuk membangun Kabupaten Bekasi jadi lebih lagi,” tegasnya.

Dia berharap alokasi anggaran pendidikan tahun ini yang nilainya mencapai Rp600 miliar itu dapat dimaksimalkan pemerintah daerah demi kelancaran proses belajar mengajar. Terlebih saat musim penghujan seperti sekarang ini karena banyak sekolah yang lokasinya rawan banjir.

(YUN)

  • Bagikan